Pertemuan UAS-Prabowo, Apa Efeknya Buat Jokowi?

Pertemuan Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Prabowo memengaruhi perolehan suara Jokowi?
Ustaz Abdul Somad (kanan) bersama Prabowo Subianto. (Foto: Screenshot YouTube/Tafaqquh Video)

Jakarta - Video viral pertemuan Ustaz Abdul Somad (UAS) dengan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang beredar di Youtube ramai diperbincangkan di tengah masyarakat.

Menurut Pengamat Politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Wasisto Raharjo Jati, pertemuan kedua tokoh itu tidak memengaruhi elektabilitas calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo.

"Saya kira juga tidak (pengaruh) karena dukungan UAS pada PS (Prabowo Subianto) hanya sifatnya pribadi dan bukan pada jamaahnya," kata Wasisto kepada Tagar News, Jumat 12 April 2019.

"Tidak berpengaruh karena UAS datang saat akhir ketika kedua kubu sudah siap pada final. UAS mungkin hanya bisa memperkuat klaim Sandiaga soal dukungan emak-emak," ucap dia.

Dia pun menepis dugaan dukungan UAS ke Prabowo dapat mendompleng perolehan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02. "Persepsi masyarakat itu mungkin hanya kelompok-kelompok majelis ta'lim dan itu tidak mewakili masyarakat luas. UAS boleh tenar di sosial media, namun belum tentu punya pengaruh di akar rumput," ujarnya.

Beda Wasisto, beda Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio. Hendri menyebutkan pertemuan UAS dan Prabowo dapat memicu dinamika politik di Indonesia terkait tingkat keterpilihan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019.

"Akan mempengaruhi elektabilitas Jokowi, sebab UAS memiliki jaringan akar rumput (Umatnya UAS) loyalis yang besar," ucap Hendri Satrio kepada Tagar News, Kamis (12/3).

Arah dukungan UAS kepada kandidat Pilpres 2019 sangat memengaruhi pemasukan suara di kantong-kantong pemilih. Pasalnya, lanjut Hendri, basis jaringan UAS tersebar di sejumlah wilayah di Tanah Air.

"Berpengaruh karena dia punya jaringan Umat akar rumput besar," imbuhnya.

UAS dan Prabowo baru saja bertatap muka. Dalam pertemuan itu, keduanya berbicara tentang antusias masyarakat terhadap Prabowo terkait dukungan di Pilpres 2019. UAS juga menceritakan pengalamannya berceramah keliling Indonesia.

Ketika berada di atas panggung ceramah, tak sedikit UAS mendengar banyak sahutan jemaah yang kerap mengelu-elukan nama Prabowo sembari mengacungkan jari telunjuk dan jempol, simbol dukungan Prabowo-Sandiaga.

"Itu rata-rata, dari ujung Aceh sampai Pulau Madura, sampai ke Sorong. Itu saya lihat umat berharap besar. Saya bilang, 'kalian kan punya jari sepuluh kenapa yang diangkat cuma dua?'. Itu saya lakukan untuk menetralisir, karena ada Panwaslu dan Bawaslu," cerita Somad pada Prabowo.

Namun, dalam ceramahnya itu, UAS mengaku tak mau pada acara tabligh justru dijadikan ajang panggung berpolitik. Apalagi para jemaah mengacungkan jari sebagai simbol dukungan kepada salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden.  

Baca juga: 

Berita terkait