Polman - Personil Polsek Urban Wonomulyo, Polman mengamankan sejumlah warga yang sedang berpesta narkotika jenis shabu, pada rumah kosong di Desa Sugihwaras, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman Sulbar, Minggu 9 Februari kemarin.
Saat penggrebekan polisi mengamankan sedikitnya empat warga yang diduga sedang berpesta narkoba. Masing-masing berinisial SY, 38 Tahun alamat Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo, HA, 25 Tahun, alamat Desa Pollewani, Kecamatan Tutar, UN, 35 Tahun, alamat Kelurahan Polewali, Kecamatan Polewali, dan BD, 25 Tahun, alamat Desa Sugihwaras, Kecamatan Wonomulyo.
Kami masih terus melakukan pendalaman penyelidikan, agar identitas pemasok narkoba di daerah ini dapat diungkap.
Kepala Unit (Kanit) Reserse Kriminal Polsek Wonomulyo, IPDA Taufik Murawanto mengatakan, dari empat terduga, tiga diantaranya berprofesi sebagai pedagang sayur keliling.
"Mereka mengaku mengkonsumsi narkoba, hanya sebagai penambah stamina lantaran setiap hari harus berkendara menempuh perjalanan jauh dan cukup melelahkan, untuk mencari nafkah sebagai penjual sayur,"kata Taufik Murawanto saat ditemui di kantornya, Senin 10 Februari 2020.
Taufik menjelaskan, penggerebekan praktek penyalahgunaan narkotika tersebut, berawal dari laporan masyarakat.
"Setelah dilakukan pengembangan dan penggrebekan, polisi menemukan barang bukti diantaranya, sebuah benda diduga alat isap sabu, serta satu sachet plastik bening bekas sabu,"
Barang bukti narkotika jenis sabu ditemukan polisi pada dua tempat berbeda. Kepada polisi, terduga pelaku mengaku mendapatkan barang haram itu dari seorang pemuda berinisial AL, 19 tahun, warga Kelurahan Mapilli, Kecamatan Mapilli, Polman Sulbar.
"AL kemudian diamankan polisi bersama empat rekannya yang lain, yang diduga dimanfaatkan untuk mengantar narkotika jenis sabu kepada pemesannya. Dari tangan AL polisi menyita barang bukti berupa tiga sachet plastik bening berisi sabu,"jelas Taufik.
Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, para pelaku pengguna narkoba, diamankan di Mapolsek Urban Wonomulyo.
"Kami masih terus melakukan pendalaman penyelidikan, agar identitas pemasok narkoba di daerah ini dapat diungkap,"pungkas Taufik. []