Polisi Kejar Penganiaya Lansia di Makassar

Personel kepolisian dari Polrestabes Makassar masih memburu pelaku penganiayaan yang menyebabkan Lansia di Makassar meninggal dunia.
Korban saat masih mendapatkan perawatan medis sebelum meninggal dunia. (Foto: Tagar/Muhammad Ilham).

Makassar - Personel Tim Jatanras Polrestabes Makassar masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku penganiayaan yang menyebabkan seorang lansia bernama, Mammeng Daeng Memang berusia 65 tahun meninggal dunia.

Terduga pelaku bernama, Daeng Bulu berusia 60 tahun adalah suami siri korban telah kabur keluar kota, setelah memberitahukan kondisi istrinya kepada anak korban kemudian dia pun hilang tanpa jejak hingga saat ini.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko menerangkan, bahwa dari hasil penyelidikan sementara diduga suami siri korban menjadi aktor utama penyebab lansia berusia 65 tahun ini meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara.

"Sebelumnya korban dibawa ke rumah sakit oleh suami sirinya, karena alasan lakalantas. Namun, ditubuh korban penuh dengan luka lebam hingga akhirnya korban meninggal dunia," kata Indratmoko, Selasa 17 Desember 2019.

Lebih jauh Indratmoko menerangkan, dari hasil penyelidikan pihak kepolisian saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di rumah korban Jalan Karuwisi, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menduga suami korban yang menjadi dalang dari meninggalnya korban.

Sebelumnya korban dibawa ke rumah sakit oleh suami sirinya, karena alasan lakalantas.

"Hal ini disebabkan lantaran suami korban yang membawa ke rumah sakit dan melaporkan ke pihak medis bahwa istrinya mengalami kecelakaan lalu lintas. Korban meninggal dunia setelah satu malam berada di rumah sakit ungkapnya.

Pihaknya juga kata Indratmoko akan mendalami status pernikahan Daeng Bulu dan Mammeng Daeng Memang untuk mengetahui statusnya sah atau tidak.

"Kalau sah, maka kita masukkan ke dalam kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kalau tidak, kita masukkan ke dalam penganiayaan berat," sambungnya.

Sebelumnya, Mammeng Daeng Memang berusia 65 tahun meninggal dunia di Rumah Sakit Polri Bhayangkara Makassar, lantaran dianiaya oleh suami sirinya.

Anak korban pun telah membuat laporan polisi. Pasalnya, sejak kejadian tersebut Daeng Bulu yang merupakan suami siri korban hilang tanpa kabar hingga saat ini. []

Berita terkait
Misteri Kematian Lansia di Makassar
Pihak kepolisian masih terus mendalami dan mengungap kasus kematian seorang lansia di Makassar.
Lansia di Makasar Diduga Dibunuh Suami Sirinya
Seorang Lansia yang tewas akibat kecelakaan beberapa waktu lalu di kota Makassar teryata bukan tewas karena kecelakaan dia diduga dihabisi suaminya
Wanita Lansia Minta Keadilan di Polrestabes Medan
Seorang wanita mendatangi Polrestabes Medan, dia meminta keadilan terkait anak bungsunya yang tewas akibat dianiaya karena dituduh begal.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.