Presiden Subianto melakukan perombakan susunan Kabinet Merah Putih pada Rabu (19/2/2025) dengan melantik enam pejabat baru. Perombakan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kinerja pemerintahan di berbagai sektor penting.
Dari keenam pejabat yang dilantik, satu di antaranya adalah Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi baru, Brian Yuliarto. Ia menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 26b Tahun 2025. Brian diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam bidang pendidikan tinggi dan penelitian di Indonesia.
Presiden juga melantik dua pejabat baru di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), yakni Muhammad Yusuf Ateh sebagai Kepala BPKP dan Agustina Arumsari sebagai Wakil Kepala BPKP. Sebelumnya, Ateh menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) kepala BPKP, sementara Agustina adalah Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi. Mereka dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 27b Tahun 2025.
Di sektor statistik, Amalia Adininggar Widyasanti dan Sonny Harry Budiutomo Harmadi dilantik sebagai Kepala dan Wakil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS). Amalia sebelumnya menjabat sebagai plt kepala BPS, sedangkan Sonny adalah pengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Mereka dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 28b Tahun 2025.
Terakhir, Letjen Nugroho Sulistyo Budi dilantik sebagai Kepala Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 29b Tahun 2025. Perombakan ini menunjukkan komitmen Presiden Subianto untuk memperkuat lembaga-lembaga strategis dan meningkatkan efektivitas pemerintahan.