Jakarta - Khristofel Praing dan David Melo Wadu, pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pasangan nomor urut 1 ini berangkat dengan tagline SEHATI.
Drs. Khristofel Praing, M.Si pernah menerima penghargaan sebagai Tokoh Birokrasi Inspiratif dalam pembangunan inklusi Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan tahun 2016.
Calon Bupati Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, (NTT) Khristofel Praing. (Foto: Tagar/Yos Syukur)
Pria kelahiran Sumba Timur, 16 November 1965 ini menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, sejak tahun 2013 hingga sekarang.
Magister jebolan Universitas Padjadjaran Bandung ini juga pernah didaulat penghargaa Satya Lencana Pengabdian 10 Tahun Presiden RI tahun 2001 dan Satya Lencana Pengabdian 20 Tahun Presiden RI 2009.
Sikap kepemimpinan tergambar sejak masa mudanya. Lelaki 54 tahun itu berkali-kali didaulat sebagai ketua dalam berbagai organisasi kemahasiswaan. Diantaranya selaku Ketua Umum Senat Mahasiswa APDN Kupang, 1987-1989. Ketua Persekutuan Mahasiswa Kristen IIP Jakarta, tahun 1993-1994. Ketua KNPI Kabupaten Sumba Timur pada tahun 1996-2006.
David Melo Wadu, Calon Wakil Bupati Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. (Foto:Tagar/Dok.Facebook David melo Wadu)
Pasangan politiknya, yakni David Melo Wadu, ST, pria kelahiran Waingapu, 15 Juli 1969. Sarjana Teknik Sipil jebolan Universitas Warmadewa ini adalah sosok yang optimis.
Hal itu tergambar dari motto hidup yang dipegangnya yakni "Jangan Jadikan Puing atau reruntuhan kegagalan penghalang masa depan".
David adalah seorang Anggota DPRD Provinsi Periode tahun 2014 - 2019 dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Ia selaku Ketua Komisi 4 yang membidangi Infrastruktur dan Anggota Badan Anggaran DPRD. []
Baca juga:
- Alasan PDIP Dukung Paket SEHATI di Pilkada Sumba Timur
- Paket SEHATI Tatap Muka dengan Kaum Perempuan di Lewa
- Imbauan Paket SEHATI kepada Pendukungnya di Sumba Timur