Medan - Inspektur Dua Polisi Kasmir, seorang perwira pengawas dari Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Kota, Sumatera Utara, memimpin razia di sejumlah lokasi di wilayah hukumnya pada Minggu, 8 Maret 2020 dini hari.
Seperti di depan Diskotek New Zone, Jalan Wajir, Kecamatan Medan Maimun, Kasmir dan personelnya membubarkan sekelompok pemuda yang sedang nongkrong di sana.
Itu dilakukan untuk mengantisipasi aksi geng motor yang meresahkan. Kehadiran tim kepolisian di sana sempat membuat sejumlah pengunjung diskotek merasa cemas.
"Ayo ngapain kalian nongkrong-nongkrong di sini. Ayo semua pulang, masih sekolah kalian kan, ayo bubar semua, ayo bubar!" kata Kasmir, yang juga Kepala Unit Bina Masyarakat (Kanit Binmas) Polsek Medan Kota.
Pria yang mengenakan seragam dan jaket dengan tulisan polisi di punggungnya itu, mencari penjaga parkir di kawasan Diskotek New Zone. Seorang lelaki keturunan India yang berada di lokasi dia panggil.
"Mana ini yang jaga parkir sepeda motor di sini. Kamu ya, sini kamu dulu. Tolong ya, jangan ada keributan di sini, kamu bisa menjaga ketertiban dan pastikan tidak ada keributan di sini kan? Jangan sampai ada perkelahian di sini," kata Kasmir.
Seorang pengunjung mengaku bernama Yuni kepada Tagar mengaku takut dengan hadirnya petugas kepolisian ke Diskotek New Zone. Mereka ke luar dari dalam diskotek untuk melihat situasi secara langsung.
Permisi Pak, boleh kita melihat surat-surat kendaraan dan SIM bapak
"Kami baru datang, begitu kami baru masuk, datang polisi, kami jadi takut, makanya kami langsung ke luar untuk melihat situasi. Rupanya, mereka hanya membubarkan sekelompok pemuda yang nongkrong di atas sepeda motornya di seputaran diskotek saja. Tidak masuk ke dalam diskoteknya," ucap Yuni didampingi temannya.
Patroli
Tim gabungan dari unit Reserse Kriminal, Sabhara, Intelijen dan Keamanan, Lalu Lintas, Bina Masyarakat, serta Provos Polsek Medan Kota juga melakukan patroli di jalan protokol untuk membubarkan kelompok pemuda yang masih nongkrong hingga dini hari.
Personel kepolisian dari Sektor Medan Kota melakukan razia di Jalan MT Haryono, Kecamatan Medan Kota.(Foto: Tagar/Reza Pahlevi)
Ruas Jalan protokol yang dilalui adalah Jalan Sisingamamgaraja, Jalan Pemuda dan Jalan Pandu. Di situ, selain membubarkan kelompok anak muda yang sedang nongkrong, juga memeriksa dokumen kendaraan maupun kartu identitas.
Tim gabungan pun melakukan razia di Jalan MT Haryono, Kecamatan Medan Timur, guna mempersempit ruang gerak peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba dan kejahatan jalanan lainnya.
Dalam kegiatan itu, kendaraan yang melintas di lokasi, tidak lepas dari pemeriksaan. Setiap pengendara diperiksa bagian tubuhnya. Untuk roda dua, kepolisian memeriksa bagasi kendaraan dan roda empat, memeriksa barang bawaan.
Tidak sedikit pengendara yang berbalik arah untuk menghindari pemeriksaan petugas.
"Permisi Pak, boleh kita melihat surat-surat kendaraan dan SIM bapak. Boleh kita periksa barang bawaan bapak," ucap Kasmir kepada pengendara mobil BK 9286 EV.
Kemudian, pintu belakang mobil dibuka. Namun, petugas tidak menemukan barang mencurigakan. Razia berjalan sekitar 30 menit. Sejumlah pengendara diberikan teguran dan tilang.
Menurut Kasmir, razia antisipasi kejahatan jalanan dan peredaran maupun penyalahgunaan narkotika ini akan rutin dilakukan.[]
