Banda Aceh - Rian, 20 tahun, warga Palembang, Provinsi Sumatera Selatan dilaporkan hilang terseret gelombang besar di pantai Gampong Alur Pinang, Kabupaten Aceh Selatan, Aceh pada Selasa sore, 13 Agustus 2019.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek menerangkan, Rian merupakan pekerja Gardu Induk (GI) di Gunung Cut Samadua.
Ia melanjutkan, kejadian hanyutnya pria muda itu bermula ketika korban bersama ketiga rekannya mandi di pantai. Saat mereka asik berenang, gelombang laut di sana sedang besar, hingga akhirnya Rian terseret.
Rekannya diketahui sempat menarik tangan korban, namun tidak berhasil karena diombang-ambing arus kuat.
Pencarian Rian, 20 tahun, warga Palembang, Provinsi Sumatera Selatan yang dilaporkan hilang di pantai Gampong Alur Pinang, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan, pada Rabu 14 AGustus 2019. (Foto: dokumentasi BPBA Aceh).
"Korban sempat dibantu temannya, Dio, dengan menarik tangan. Namun, korban terlepas dan menghilang di lautan disebabkan arus makin menguat, teman yang lainnya berenang ke bibir pantai untuk meminta bantuan," kata Ahmad Dadek di Banda Aceh, pada Rabu, 14 Agustus 2019.
Mendapati informasi orang hanyut, lanjutnya, maka tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan langsung terjun ke lokasi, membawa peralatan rubber boat, serta perlengkapan evakuasi lainnya untuk mencari keberadaan Rian.
Petugas mengalami kesulitan karena gelombang yang besar.
"Namun sampai maghrib korban tidak ditemukan, sehingga pencarian dihentikan karena hari sudah mulai gelap dan gelombang makin membesar," tutur Ahmad Dadek.
Kendati demikian, tim gabungan BPBD, SAR dan Muspika Samadua dibantu masyarakat sekitar, hingga hari ini masih melakukan pemantuan dan penyisiran di sepanjang bibir pantai dalam radius yang dekat dari lokasi terseretnya korban.
Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada sinyal positif dari satuan petugas mengenai keberadaan Rian, pemuda yang hanyut di pantai Gampong Alur Pinang.
"Petugas mengalami kesulitan karena gelombang yang besar," kata dia Ahmad Dadek. []
Baca juga:
- Video: Ditangkap, 7 Tersangka Pembunuhan Pelajar di Aceh
- Video: Helikopter Padamkan Kebakaran Hutan di Aceh