Jakarta – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lingkungan kantor Kementerian Sosial, Salemba Jakarta.
“Kami sudah berupaya untuk mengontrol agar para pegawai tidak mudik, tapi itu tidak mudah,” tutur Mensos di Jakarta, Selasa, 18 Mei 2021 pagi.
Di Kemensos Salemba kurang lebih ada 2 ribu lebih pegawai dan semuanya harus di-swab antigen test sebelum masuk kerja, kemarin 50 persen dan hari ini 50 persen lagi.
Mensos juga mengatakan, sebagai langkah antisiapsi kemarin sudah digelar swab antigen test bagi seluruh pegawai, baik yang ASN, PPNPN maupun para penjaga kantin.
“Ini upaya menjaga agar tidak ada penyebaran Covid-19, sebelumnya ditemukan 1 orang reaktif di sini dan di Cawang tapi sudah dilakukan tes PCR, ” ungkapnya.
Menteri Sosial Tri Rismaharini, melakukan inspeksi mendadak di lingkungan kantor Kementerian Sosial, Salemba Jakarta. (Foto:Tagar/Kemensos)
Tak hanya itu, Swab antigen test juga dilakukan kepada para driver, cleaning service dan satuan pengamanan (Satpam) yang setiap hari bekerja di lingkungan Kemensos.
“Di Kemensos Salemba kurang lebih ada 2 ribu lebih pegawai dan semuanya harus di-swab antigen test sebelum masuk kerja, kemarin 50 persen dan hari ini 50 persen lagi, ” tegas Mensos.

Untuk kerja bakti, menurut Mensos, itu berawal dari kebiasaan sebelum bekerja masuk ke ruangan-ruangan, mana ruangan yang masih kotor diminta segera dibersihkan.
- Baca juga : Rapat dengan DPR, Mensos Nyatakan Mendukung RUU Penanggulangan Bencana
- Baca juga : Motor Roda Tiga dari Mensos Tri Rismaharini untuk Gading Ogi Saputra
“Kerja bakti baru kali ini digelar dan diikuti semua pegawai agar ruangan tempat kerja bisa masuk udara segar dan lingkungan kerja bisa jadi nyaman,” tandasnya.
Selanjutnya, Mensos langsung menyusuri ruangan-ruangan di kompleks Kemensos Salemba, menyapa pegawai yang sudah swab antigen tes hari kemarin dan memimpin perapian ruangan dan menata barang yang terlihat belum rapi.[]