Jakarta - Serial TV terbaru Valley of Tears yang terdiri dari 10 episode akan mulai dapat ditayangkan perdana di HBO Max pada Jumat, 13 November 2020.
Valley of Tears diangkat dari kisah nyata Perang Yom Kippur atau Perang Ramadan atau Perang Oktober yang berlangsung di Israel.
Perang yang berlangsung antara Israel dengan koalisi negara-negara Arab yang dipimpin oleh Mesir dan Suriah. Yom Kippur terjadi pada tanggal 6-26 Oktober 1973.
Dalam sinematografinya, serial ini akan mengisahkan para tentara muda yang terpaksa terjun ke medan pertempuran. Di tengah peperangan, terungkap fakta yang di luar nalar dari para pemimpin yang selama ini dipatuhi empat tentara muda tersebut.
Ilustrasi ketika perang terjad,i pada 1945. (Foto: Arsip Nasional AS/via REUTERS)
Di samping hal tersebut, mereka menghadapi banyak masalah pribadi. Adapun tentara muda pertama berprofesi sebagai seorang bintang televisi bohemian yang terjebak dalam medan tempur, dan proses pencarian puteranya yang hilang dalam perang.
Kemudian tentara kedua menjabat sebagai komandan yang asyik dengan teman barunya seorang analis intelijen perang, dan ada awak tank yang mewakili gerakan reformasi keadilan sosial Israel.
Tentara selanjutnya seorang perwira perempuan yang menolak meninggalkan medan perang karena sesuatu hal, tetapi memiliki catatan buruk pernah mengabaikan perintah evakuasi.
Sebanyak dua episode serial TV Valley of Tears ini akan tayang pekan selanjutnya setelah rilis perdana pada Jumat besok.
Ketika proses syuting, Valley of Tears juga memakai lokasi asli Perang Yom Kippur. Bagiamana kisah asli dengan yang ditampilkan dalam layar serial TV ini, simak jelang akhir pekan.
