Bantul - Sosok wanita tua divisualisasikan oleh tim Wani Ora saat melakukan jelajah spiritual di sebuah area makam di Kelurahan Srihardono, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Dalam video yang diupload di Channel YouTube-nya pada Senin 6 Oktober 2020 tersebut, tim Wani Ora yakni bos Gabul dan bos Roni berserta tim mengujungi makam Kyai dan Nyi Pakuwojo.
Saat sedang akan melakukan live, tim sempat mengalami kendala karena adanya benturan dengan energi sosok tak kasat mata yang berdiam di makam tersebut. Lighting yang biasanya digunakan sampai harus berganti dua kali karena tiba-tiba mati dengan sendirinya.
Baca Juga:
Menurut penuturan juru kunci, Sudiman, makam tersebut masih dikunjungi masyarakat dari berbagai wilayah. Beberapa di antaranya dari wilayah Kalasan, Solo dan paling banyak dari Kabupaten Bantul. "Orang-orang yang di sini banyak yang berhasil. Biasanya dari Kalasan (Sleman), Solo, dan Bantul yang paling banyak," ungkapnya.
Sosok perempuan tua di makam Kyai dan Nyi Pakuwojo Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)
Tak sedikit dari para pengunjung tersebut, mengalami gangguan dari para makhluk di sekitar makam. Seperti terdengarnya suara yang mengagetkan serta adanya getaran yang keras.
"Kalau penampakan disini ada yang melihat ular besar panjangnya 11 meter, kepalanya itu ada merah delimanya. Ada juga yang melihat orang tua, putri, sosok bagus, hitam, tinggi besar. Itu yang sering," jelasnya.
Setelah mendapatkan informasi yang cukup, bos Gabul dan bos Roni kemudian menyusuri makam yang dikelilingi tanaman tebu tersebut. Keduanya mengelilingi makam sembari menceritakan dan memberitahu lokasi kemunculan suara-suara aneh.
Orang-orang yang di sini banyak yang berhasil. Biasanya dari Kalasan (Sleman), Solo, dan Bantul yang paling banyak.
Setelah selesai di makam pertama, bos Gabul mengajak ke lokasi makam kedua yang tempatnya cukup berdekatan. Namun, lokasi makam kedua jarang diketahui karena tepat di tengah perkebunan tebu.
Lokasi yang gelap serta dipenuhi dengan daun-daun kering, membuat keduanya harus berjalan memutar untuk mencari rute yang aman. Saat masuk di makam kedua yang tanpa cungkup tersebut, keduanya mencium bau yang sangat harum. "Ada satu makam terpisah di sini dan sosok penunggu disini wanita muda, cantik. Bau harum yang kita cium ini berasal dari wanita ini," imbuhnya.
Baca Juga:
Pria yang identik memakai topi hitam tersebut juga menyebut jika sosok yang menunggu di makam pertama adalah perempuan yang sudah tua.
Di akhir video, tim Wani Ora kemudian menampilkan hasil visualisasi sosok perempuan tua yang menunggu di makam pertama. Terlihat tubuhnya membungkuk dengan rambut warna putih panjang yang terurai.
Wajah sosok tersebut tampak mengerikan dengan menggunakan baju hitam dan ukuran kuku yang panjang. []