Tak Lulus SD, Pria Pinrang Sulsel Sudah Buat Pesawat

Pria Pinrang tak lulus sekolah dasar berhasil membuat pesawat terbang, berkat kejeniusannya dia dipanggil Gubernur Sulsel.
Haerul pria asal Pinrang yang berhasil membuat pesawat terbang, saat bertemu dengan gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. (Foto: Tagar/Humas Sulsel)

Makassar - Beberapa hari terakhir nama Haerul menjadi perbincang masyarakat di Sulawesi Selatan. Pria yang tidak lulus Sekolah Dasar (SD) asal Kabupaten Pinrang ini menjadi perbincangan setelah dirinya berhasil menerbangkan pesawat yang terbuat dari bahan bekas. Namun pesawat yang diterbangkannya itu merupakan pesawat yang kedua.

“Pada tahun 2002 lalu, saya juga pernah mencoba merakit helikopter namun saat itu tidak berhasil,” kata Haerul saat berada di Makassar, Jumat 17 Oktober 2020.

Lelaki yang kesehariannya berprofesi sebagai montir itu mengaku sejak dahulu menyukai penerbangan, bahkan dirinya belum pernah sama sekali naik pesawat terbang. Hal itulah yang menginspirasinya merakit pesawat. Dia pun berharap pemerintah bersedia mendukung hasil tangannya ini.

“Pesawat kedua yang saya rakit ini juga tidak terbang langsung setelah saya rakit. Butuh lima kali gagal dalam uji coba sebelum akhirnya bisa terbang di udara,” ujar pria yang hanya mengecap pendidikan sampai kelas 5 SD itu.

Pada tahun 2002 lalu, saya juga pernah mencoba merakit helikopter namun saat itu tidak berhasil.

Haerul yang mengaku memiliki ide membuat pesawat terbang sejak kecil menyebut tak pernah menyangka pesawat yang dirakitnya dengan menggunakan bahan-bahan bekas dan rongsokan itu bisa viral sehingga diundang oleh gubernur dan wakil gubernur Sulsel.

"Kami dapat undangan dari Pak Gubernur, memberi dukungan dan supaya bisa dikembangkan pesawat dan bisa diproduksi," ujarnya.

Terpisah, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, memberikan apresiasi kepada Haerul, perakit pesawat terbang dari Kabupaten Pinrang. “Kami apresiasi, ini kreasi anak-anak muda. Tentu dengan kreasi ini kita harus lebih validkan lagi konsep airplane itu,” kata Nurdin.

Untuk mendukung kreasi anak-anak muda asal Sulsel, Gubernur Sulsel akan mencarikan jalan bagaimana supaya ada wadah sebagai tempat belajar bagi anak muda kreatif seperti Haerul.

“Saya kira gini, saya sudah bilangin kalau mobil kan itu di darat, inikan di udara. Nah harus betul-betul. Namanya di udara, kalau ada apa-apa di atas tidak bisa tinggal dulu baru perbaiki kan. Makanya saya bilang sama dia (Haerul) coba saya carikan tempat untuk dia belajar, supaya terukur, inikan semua masih kira-kira,” jelasnya. []

Berita terkait
Polisi Dalami Kematian Wanita Cantik di Makassar
Jajaran kepolisian dari Polsek Tamalanrea Makassar, kini terus mendalami kasus meninggalnya wanita berparas cantik di kompleks BTP Makassar.
Residivis Ngaku Polisi di Makassar Ditangkap
Seorang pemuda di kota Makassar yang juga mantan residivis ditangkap tim penikam Polrestabes Makassar karena menganiaya dan mengaku sebagai polisi
Air Softgun dan Panah Warnai Keributan di Makassar
Bentrokkan antara mahasiswa di kampus Unismuh Makassar, polisi menyita belasan senjata tajam jenih Parang, panah dan senjata Air Softgun.
0
Setahun Bekerja Satgas BLBI Sita Aset Senilai Rp 22 Triliun
Mahfud MD, mengatakan Satgas BLBI telah menyita tanah seluas 22,3 juta hektar atau senilai Rp 22 triliun setelah setahun bekerja