Jakarta – Telkomsel kembali hadirkan produk layanan digital sebagai perwujudan dari komitmen Telkomsel sebagai leading digital telco company, untuk mendorong pengembangan ekosistem digital berkelanjutan di Indonesia.
Telkomsel menghadirkan Telkomsel nGage sebagai solusi Communication Platform as a Service (CPaas) untuk enterprise khusus bagi pengguna korporasi baik secara pengguna internal atau berinteraksi dengan pelanggannya.
“CPaas ini sebenarnya layanan komunikasi yang berbasis cloud dimana service ini membuka kemungkinan bagi korporasi untuk dapat berinteraksi dengan customer dengan lebih mudah,” ujar Hanang Setiohargo VP Enterprise Business Management Telkomsel dalam press conference, Kamis, 24 Juni 2021.
Telkomsel nGage hadir untuk meningkatkan customer experience yang membantu korporasi dapat mengimprove rencana mereka dalam layanan nGage ini.
Fitur nGage ini dianggap lebih mudah karena disediakan dalam bentuk Application Programmer Interface (API) yang sesuai dengan kebutuhan korporasi.
Ketika perusahaan ingin meningkatkan engagement layanannya pada customer itu bisa dilakukan dalam waktu yang cepat, yang dulu butuh waktu lama sehingga digital platform seperti nGage enterprise ini harapannya bisa menjadi solusi.
Telkomsel kembali hadirkan produk layanan digital. (Foto: Tagar/Selfiana)
“Dimana kebutuhan korporasi itu dengan mudah dapat terhubung dengan fitur atau service yang sudah ada di cloud, dan tetntunya ini sudah disediakan oleh Telkomsel,” ujarnya.
Dengan adanya layanan seperti ini, Hanang berharap, dapat memberi kemudahan bagi korporasi yang memiliki kebutuhan yang harus beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan pelanggannya.
Telkomsel nGage memberikan beberapa solusi dengan berbagai fitur untuk mendapatkan innovated customer experience, yaitu dengan adanya programmable voice, programmable messaging, programmable video, programmable chat.
“Service ini membantu menaikan engagement dan added value di bidang komunikasi bagi pelanggan. Tentunya bagi korporasi agar bisa tetap kompetitif dengan menghadirkan pelayanan secara realtime dengan API ini,” ujarnya.
Bagi korporasi yang menggunakan layanan nGage ini dapat membantu dalam krisis revenue mereka dengan tambahan seperti model premium service yang hanya ditawarkan untuk segmen customer mereka.
“Dengan adanya service ini kami dapat memberikan isight terhadap model komunikasi dan interaksi yang telah berjalan dengan entitas perwakilan agent dari korporasi tersebut,” ujar Hanang.
Hal ini diharapkan dapat membantu korporasi dalam meningkatkan efisiensi operasionalnya dalam internal serta komunikasi dengan customernya tanpa perlu membangun infrastruktur korporasi sendri, hal tersebut bisa diserahkan kepada Telkomsel nGage.
- Baca Juga: Apresiasi Talenta Kreatif, Telkomsel Hadirkan Awards 2021
- Baca Juga: Transformasi Baru Telkomsel Setelah 26 Tahun Melayani
Hal senada juga di sampaikan senior VP Enterprise Account Mangement Telkomsel, Dharma Simorangkir mengatakan layanan nGage ini dapat dipakai oleh perusahaan yang bergerak di bidang e-commerce, hospitality, asuransi, banking dan finance.
“Ketika perusahaan ingin meningkatkan engagement layanannya pada customer itu bisa dilakukan dalam waktu yang cepat, yang dulu butuh waktu lama sehingga digital platform seperti nGage enterprise ini harapannya bisa menjadi solusi yang tepat bagi perusahaan,” ucap Dharma Simorangkir.
Dharma juga mengatakan bahwa transformasi digital Telkomsel enterprise ini terdapat empat framework, yaitu customer journey, customer engagement, customer value, dan customer collaboration.
(Selfiana)