Jakarta – Setidaknya satu orang tewas dan beberapa lainnya terluka, pada hari Kamis, 8 April 2021, pukul 14.30 waktu setempat, ketika seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke sebuah toko di Texas tengah, seperti dikatakan oleh polisi setempat. Ini insiden terbaru dari beberapa penembakan massal di Amerika dalam tiga minggu terakhir.
“Penembakan itu terjadi di Kent Moore Cabinets di Bryan, Texas,” kata Kepala Polisi Eric Buske kepada wartawan. Tersangka diyakini sebagai karyawan toko tersebut dan kini telah ditahan.
Letak geografis Texas di Amerika Serikat (Foto: whereig.com)
Insiden mematikan itu menyusul rangkaian penembakan massal di seluruh Amerika sejak pertengahan Maret 2021, termasuk yang menewaskan delapan orang di beberapa spa di kawasan Atlanta, 10 orang di supermarket di Boulder, Colorado, dan empat orang, termasuk seorang anak usia 9 tahun di Orange, California.
Penembakan terbaru di Texas pada Kamis, 8 April 2021, terjadi beberapa jam setelah Presiden Joe Biden dan Jaksa Agung Merrick Garland mengumumkan langkah-langkah terbatas untuk mengatasi lonjakan kekerasan dengan senjata api di Amerika dalam beberapa tahun terakhir (ka/jm)/Reuters/voaindonesia.com. []