Kota Tangsel - Sebagai upaya mengurangi polisi dan upaya agar masyarakat beralih ke moda transportasi umum, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, meresmikan terminal baru di kawasan BSD City pada Minggu, 8 Maret 2020. Terminal dengan Tipe C ini berlokasi tepat di sebelah Pasar Modern BSD City di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel.
Airin Rachmi Diany, Wali Kota Tangsel menjelaskan bahwa keberadaan terminal baru ini bisa membantu masyarakat dalam melakukan mobilisasi antar daerah. "Sejak awal yang memang yang menjadi fokus pembangunan Kota Tangsel selain di bidang pendidikan dan kesehatan juga bidang transportasi masal atau angkutan bersama. Maka dengan adanya terminal ini, salah satu tugas Pemkot Tangsel menyediakan fasilitas angkutan umum sudah bisa direalisasikan," papar Airin.
Selain itu terminal ini juga untuk upaya mengurangi polusi kendaraan dari banyaknya kendaraan pribadi di jalanan. Dengan Moda transportasi Umum, maka akan mengurangi polusi udara. "Pencemaran udara menjadi buruk diakibatkan banyaknya penggunaan kendaraan pribadi sehingga menyebabkan polusi lebih tinggi dibandingkan kota lain. Karena itu dengan keberadaan terminal ini bisa menjadi solusi mengurangi polusi yang ada," jelas Airin.
Bus TransJakarta saat memasuki Terminal Tipe C di BSD City, Kota Tangsel, Banten. (Foto: Tagar/Alfi Dinilhaq).Sementara Purnama Wijaya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel, menjelaskan jika terminal ini merupakan realisasi dari amanat UU 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Umum. Dengan ada terminal ini sehingga Pemkot Tangsel dapat melayani kebutuhan mobilisasi masyarakat Kota Tangsel. "Keberadaan terminal ini dapat memudahkan masyarakat dalam menggunakan transportasi umum dan ke depan bisa menjadi pemasukan bagi pendapatan asli daerah dari retribusi tersebut," ungkap Purnama.
Akan tetapi sebagai permulaan, Terminal Tipe C di Kota Tangsel ini akan digratiskan dalam artian belum ada retribusi yang diambil. "Setelah diresmikan, kami belum pungut retribusi atau masih free . Bahkan hingga di anggaran perubahan APBD, juga belum kami targetkan retribusinya," jelas Purnama.
Lebih lanjut Purnama mengatakan bahwa terminal tipe C ini akan mampu menampung mobil kecil sebanyak 10 unit, mobil bus 4 unit, dan motor sebanyak 20 unit. Ia berharap terminal ini dapat berfungsi sebagai terminal seutuhnya sehingga para pengemudi angkutan umum dengan trayek BSD dan sekitarnya agar masuk ke dalam terminal.
“Terminal ini melayani rute dalam kota seperti BSD ke Jombang, BSD ke Cikokol kemudian BSD ke Parung dan juga terminal ini juga melayani antar provinsi terutama pada kebutuhan mobilisasi. Seperti, Intermark menuju Bandara Soekarno Hatta dan BSD menuju Fatmawati. Fasilitas angkutan tersebut sudah bisa diakses di terminal ini," kata Purnama. []
