Jakarta – Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menilai, Teten Masduki tidak banyak melakukan gebrakan berarti selama memimpin Kementerian Koperasi dan UKM. Menurutnya, yang dilakukan Teten hanya sekedar membagikan bantuan pemerintah kepada UMKM yang terdampak pandemi Covid-19.
Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah. (Foto:Tagar/fh.trisakti.ac.id)
“Menteri UMKM juga ga terlalu banyak gebrakan itu, UMKM Pak Teten, kan ga banyak nih ya kecuali hanya membagikan bantuan kepada UMKM, masyarakat PKL itu pendagang-pedagang bantuan covid, tapi kan sampai sekarang datanya belum jelas. Itu jadi potensi penyimpangan kaya bansos lagi, itu juga masalah,” kata Trubus Rahadiansyah kepada Tagar, Senin, 15 Desember 2020.
Menteri UMKM juga ga terlalu banyak gebrakan itu, UMKM Pak Teten, kan ga banyak nih ya kecuali hanya membagikan bantuan kepada UMKM.
Di sisi lain, isu kocok ulang kabinet atau reshuffle kembali menggema belakangan ini, baik dari masyarakat maupun dari kalangan pengamat. Bahkan sejumlah nama telah dihembuskan akan masuk dalam kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Seperti Nama Wali kota Surabaya Tri Rismaharini dan Wakil Ketua Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno.
- Baca Juga : Reshuffle, Bisakah Sandiaga Uno Geser Teten Masduki?
- Baca Juga : Denny Siregar Ungkap Jokowi Harus Reshuffle Menteri
- Baca Juga : Denny Siregar: Daftar Menteri Jokowi Layak Reshuffle
Teten Masduki mulai masuk dalam lingkaran Istana saat terpilih menjadi Kepala Staf Kepresidenan menggantikan Luhut Panjaitan Pada tanggal 2 September 2015. Luhut saat itu, telah lebih dulu ditunjuk Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Kemudian pada 23 Oktober 2019 Teten dilantik menjadi Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Kabinet Indonesia Maju pada pemerintahan presiden Joko Widodo periode 2019-2024. []
