Kutacane - Provinsi Aceh merupakan wilayah kaya akan sumber daya alam, salah satunya Kabupaten Aceh Tenggara, terdapat dataran tinggi dimana lahannya cocok untuk perkebunan. Wilayah ini juga menyimpan potensi karena memiliki pemandangan alam yang indah dan asri sehingga pariwisata dapat dikengembangkan di kabupaten ini.
Melalui TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Reguler Ke-111 Satgas Kodim 0108/Agara suatu upaya TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan akselerasi pembangunan di daerah tertinggal, terpencil dan terisolir (3T). Potensi ada di Kecamatan Deleng Pokhkisen sebagai peluang bagi masyarakat dalam peningkatan penghasilan di bidang perkebunan sehingga kesejahteraannya dapat meningkat. Tumbuhan yang cocok untuk dataran tinggi ini adalah teh, kopi, sayuran, dan buah-buahan.
Hal itu dikatakan oleh Paur Penrem 011/LW, Letda Inf Nurdin Juned, pada saat meninjau TMMD Ke-111 Satgas Kodim 0108/Agara tepatnya di Desa Peseluk Pesimbe, Kecamatan Deleng Pokhkisen, Kabupaten Agara, 1 Jul 2021.
Peninjauan TMMD Ke-111 Satgas Kodim 0108/Agara di Desa Peseluk Pesimbe, Kecamatan Deleng Pokhisen, Aceh Tenggara, Aceh (Foto: Tagar/Dok Kodim 0108/Agara)Lebih lanjut Paur Penrem 011/LW menyebutkan TMMD merupakan wujud nyata bakti TNI dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral antar Kementerian, Pemerintah daerah serta komponen masyarakat dengan tujuan membantu peningkatan perekonomian daerah setempat.
"TMMD selama 30 hari akhirnya penantian masyarakat untuk menikmati akses jalan memiliki manfaat untuk masyarakat, selain pembangunan jalan di Desa Pesiluk Pesimbe sepanjang 1.500 meter dan lebar 6 meter, juga dilakukan rehabilitasi mushala dan pembangunan satu unit RTLH milik warga," kata Letda Junet.
Selain itu, Letda Junet mengatakan, mata pencarian masyarakat Desa Peseluk Pesimbe merupakan petani dan berkebun, “Dengan adanya TMMD Ke-111 Satgas Kodim 0108/Agara di Kecamatan Deleng Pokhkisen diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Aceh Tenggara,” ujar Letda Juned (laung). []
