Sleman - Kebakaran menimpa rumah di Dusun Beran Kidul RT 6/ RW 29 Kelurahan Tridadi, Kapanewon/Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Minggu, 8 November 2020. Nahas, seorang pria meninggal di lokasi kejadian setelah terpanggang hidup-hidup.
Nasib tragis tersebut menimpa pria bernama Wigyo Hardiwoyono, 96 tahun. Saat kebakaran terjadi, pria yang tinggal bersama istri dan satu anak laki-laki sedang tertidur di dalam kamarnya seorang diri. Sementara, keluarga lainnya tidak ada di rumah.
Baca Juga:
Salah seorang saksi yang merupakan warga sekitar, Sudinah 60 tahun, mengatakan, kebakaran rumah terjadi sekitar pukul 02. 00 dini hari. Ketika itu, dirinya sudah melihat kobaran muncul di atas permukaan rumah tersebut.
"Saya melihat api yang sudah membesar di atas rumah korban jam 02.00 pagi. Terus warga mulai berdatangan ke lokasi kemudian mau memadamkan tapi api sudah membesar akhirnya menghubungi Damkar Sleman," kata Sudinah.
Kondisi rumah korban yang terbakar di Sleman, Yogyakarta. (Foto: Tagar/Evi Nur Afiah)
Terpisah, Kapolsek Sleman Ajun Komisaris Polisi Irwiyantoro saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kebakaran rumah tersebut. "Iya betul terjadi kebakaran rumah di Dusun Beran Kidul, Sleman. Satu korban pria meninggal dunia, tubuhnya terpanggang api di dalam kamar," katanya saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon, Minggu, 8 November 2020.
Satu korban pria meninggal dunia, tubuhnya terpanggang api di dalam kamar.
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab kebakaran diduga karena adanya arus pendek atau konsleting listrik. "Dugaanya karena arus pendek yang berasal dari ruang tengah," ungkapnaya.
Saat api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar Sleman, namun nahas Wigyo sudah terbakar dan meninggal dunia. "Korban ini sudah berumur (96 tahun). Dalam kesehariannya berjalan maupun bangun dari tempat tidur harus menggunakan bantuan tongkat maka tidak mampu menyelamatkan diri," ujarnya.
Baca Juga:
Selanjutnya setelah datang Unit Inafis Polres Sleman dan melakukan olah TKP, petugas membawa korban Wigyo Hardiwoyono ke RS Bhayangkara dengan menggunakan ambulans dari PMI. Selain terdapat korban jiwa akibat kebakaran tersebut, terdapat kerugian materiil senilai Rp 100 juta. []