Wabah Corona, Polisi Medan Ludahi Pengemudi Mobil

Bripka Muhammad Rasoki Siregar tepergok melakukan tindakan tidak terpuji dengan meludahi seorang pengemudi mobil di Medan. Padahal ada wabah corona
Polisi meludahi pengemudi mobil di Medan, Sumatera Utara. (foto: Twitter/@Aceh).

Bekasi - Polisi yang diketahui adalah Bripka Muhammad Rasoki Siregar tepergok melakukan tindakan tidak terpuji dengan meludahi seorang pengemudi mobil di Jalan MT Haryono Medan, Sumatera Utara, di tengah adanya wabah virus corona (Covid-19). Aksi tersebut terekam video warganet hingga menjadi viral di media sosial.

Perekam video itu menduga polisi tersebut sengaja menyetop Toyota Yaris berwarna putih, dengan dalih sang pengemudi tidak memakai sabuk pengaman. 

Dia menerima suap via orang sipil naik kereta (motor) berdua.

Pria berlogat Aceh itu mengaku juga telah disetop oleh polisi tersebut yang meminta uang kepadanya melalui oknum sipil. Dia menginginkan keterangannya ini dapat diketahui seluruh masyarakat Indonesia.

Baca juga: Polisi Medan Ludahi Pengendara, Kapolres Minta Maaf

"Solusi mengasih uang harus pakai sipil. Ini sudah berbahaya kali. Pihak kepolisian tolong disidak ini, oknum-oknum seperti ini disidakkan ini. Dia menerima suap via orang sipil naik kereta (motor) berdua. Yang sipil pakai baju biru, sudah saya videokan juga. Tolong diviralkan seluruh Indonesia," kata perekam video seperti dilihat Tagar, Minggu, 12 April 2020 dari akun Twitter @Aceh.

Dalam video berdurasi 2 menit 19 detik itu, nampak polisi tersebut mondar-mandir di sekitar mobil. Namun, tak lama berselang, anggota yang diduga merupakan personel jajaran Polsek Medan Timur itu tiba-tiba saja membuka maskernya, lalu meludahi pengemudi mobil Toyota Yaris tersebut.

Tak terima diludahi, lantas pengemudi tersebut keluar dari mobilnya dan mendorong polisi. Aksi tersebut berlanjut hingga di antara mereka berdua saling merekam wajah menggunakan ponsel.

Cuitan warganetCuitan warganet terhadap kejadian polisi meludahi pengendara mobil di Medan. (foto: Twitter/@Aceh).

Di saat yang bersamaan perekam video viral ini turun dari mobilnya, mencoba membela pria yang telah diludahi polisi.

"Ndak papa Pak, videokan saja Pak. Tadi ada saya video juga. Viralkan, tanpa ada razia (menilang). Viralkan Bang. Ini suap ada video sama saya bang," ucap perekam video dengan nada tegas.

Hingga berita ini ditulis, unggahan video tersebut sudah mendapat 1261 retweet dan 1757 likes

Baca juga: Pandemi Corona, Tuntunan MUI buat Umat Islam Medan

Menanggapi video tersebut akun @nyak_ih_meutuah bertanya kepada Divisi Humas Polri, terkait seringnya kendaraan dengan pelat nomor dari Aceh sering diperas oleh polisi di Sumatera Utara (Sumut).

"Numpang tanya Pak @DivHumas_Polri apa benar kendaraan dengan nopol BL (Aceh) sering diperas sama oknum polisi di Sumut? Saya berharap info ini tidak benar. Kalau benar maka ini sangat berbahaya bagi keutuhan NKRI, karena seolah-olah Polri tidak lagi mengakui Aceh itu bagian dari RI," cuitnya. []

Berita terkait
Tiba di Polonia Medan, Ini Aturan Terhadap 135 TKI
Ratusan TKI dikarantina sementara di gedung eks Bandara Polonia Medan.
135 TKI dari Malaysia Diisolasi di Polonia Medan
Sebanyak 135 TKI asal Sumatera Utara yang baru tiba dari Malaysia diisolasi ke eks Bandara Polonia, Medan.
28 Warga Medan Pulang dari Malaysia Akan Dikarantina
Sebanyak 28 Tenaga Kerja Indonesia asal Malaysia merupakan warga Kota Medan akan dikarantina menghindari penyebaran corona.
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara