WNI di Kapal World Dream Dievakuasi Ke Pulau Seribu

Dikhawatirkan terpapar virus corona, WNI yang berada di kapal pesiar World Dream akan dievakuasi ke Pulau Seribu.
Kapal Pesiar World Dream. (Foto: cruisemapper.com)

Jakarta - Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Kapal Pesiar World Dream akan dievakuasi ke Pulau Seribu. Hal itu berkaitan dengan dugaan terjadinya penyebaran virus corona di kapal tersebut. 

World Dream merupakan satu dari lima kapal pesiar yang harus dikarantina di laut dan seluruh penumpang tidak diperbolehkan turun dan berbaur dengan masyarakat. Prosedur karantina ini pernah diterapkan kepada para penumpang kapal pesiar tersebut pada 10 Februari lalu di Hongkong.

Ada pulau kosong, dan tidak berpenghuni di Sebaru.

"Tadi kami mendapatkan pengarahan sekaligus keputusan tentang rencana evakuasi WNI yang berstatus di kapal, baik yang ada di World Dream, maupun di Diamond Princess. Sesuai dengan arahan presiden, jadi kita akan tangani satu persatu. Biar lebih cermat, dengan segala kehati-hatian," kata Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan  (PMK) Muhadjir Effendy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 24 Februari 2020. 

Muhadjir mengatakan pemerintah telah memilih lokasi untuk evakuasi WNI tersebut ke Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Jakarta. Pasalnya, daerah tersebut tidak berpenghuni dan memiliki fasilitas yang dibutuhkan untuk observasi. 

"Lokasinya sudah kita tetapkan dan sudah disiapkan yaitu di kepulauan. Ada pulau kosong, dan tidak berpenghuni di Sebaru," ucap dia.   

Menurut dia, pemerintah memang bukan tanpa alasan memilih Pulau Sebaru sebagai lokasi evakuasi WNI tersebut. Bahkan, keputusan itu juga sudah dipikirkan dengan matang. 

"Ada tempat yang kita anggap aman karena itu pulau yang tidak ada penghuninya dan fasilitasnya sudah bagus, sehingga kita tinggal pakai," ujar Muhadjir. 

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengungkapkan harapannya soal keputusan mengenai evakuasi bisa segera diambil setelah proses diplomasi dengan otoritas Jepang selesai.

"Ini juga masih proses diplomasi Indonesia dan Jepang, untuk kita minta ini, minta ini, tapi di sana masih belum menjawabnya. Kita harapkan ada sebuah keputusan sehingga kita bisa langsung memutuskan," ujar Jokowi, Jumat, 21 Februari 2020.

Evakuasi akan dilakukan kepada sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang berstatus sebagai anak buah kapal (ABK) kapal pesiar World Dream. 

Diketahui, selain kapal World Dream, ada empat kapal lainnya yang juga harus dikarantina di laut untuk menangkal penularan virus corona (COVID-19), yaitu Diamond Princess, MS Amsterdam, Costa Smeralda, dan Anthem of the Seas. []

Baca juga:

Berita terkait
Lagi, 70 Orang di Kapal Pesiar di Jepang Kena Corona
Sebanyak 70 orang yang berada di kapal pesiar yang dikarantina di Jepang, dinyatakan positif mengidap virus corona.
Terdeteksi 60 Kasus Baru Corona di Kapal Pesiar
Pengujian di atas kapal pesiar Diamond Princess di Jepang telah mendeteksi 60 kasus baru virus corona yang terkonfirmasi
Virus Corona, Kapal Pesiar Dikarantina di Yokohama
Tidak ada negara baru yang melaporkan kasus 2019-nCoV dalam 24 jam terakhir, situasi kapal pesiar yang dikarantina di Yokohama, Jepang
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.