Tegal - Kasus pasien positif virus corona di Kota Tegal bertambah. Ini setelah pasien dalam pengawasan (PDP) yang wafat sepekan lalu dipastikan positif terpapar Covid-19.
Hasil pemeriksaan swab tenggorok sudah keluar tadi malam. Hasilnya, pasien tersebut positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Sri Primawati Indraswari mengatakan, hasil swab tenggorok pasien yang meninggal pada Selasa 24 Maret 2020 lalu sudah keluar.
"Hasil pemeriksaan swab tenggorok sudah keluar tadi malam. Hasilnya, pasien tersebut positif Covid-19," kata Prima, Selasa, 31 Maret 2020.
Menyusul hasil pemeriksaan swab tersebut, Dinas Kesehatan langsung melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang sempat melakukan kontak dengan pasien untuk mengantisipasi penularan. Mereka terdiri dari keluarga dan teman.
"Berapa jumlahnya belum diketahui karena sekarang baru dilakukan tracking. Karena kemungkinan keluarganya yang kontak dengan pasien juga kontak dengan orang lain juga," ujar Prima.
Dengan demikian, pasien positif Covid-19 di Kota Tegal kini berjumlah dua orang. Rinciannya satu meninggal sebelum hasil uji sampel swab keluar dan satu lagi masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kardinah.
Adapun total jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) Kota Tegal yang masih dirawat di ruang isolasi hingga Selasa 31 Maret 2020, tercatat 11 orang. Mereka dirawat di RSUD Kardinah dan Rumah Sakit Islam (RSI) Harapan Anda.
Seperti diberitakan, pasien yang meninggal dirawat di RSI Harapan Anda setelah pulang dari Jakarta dan mengalami gelala panas dan sesak napas. Pasien berusia 77 tahun ini meninggal setelah tiga hari dirawat di ruang isolasi.
Saat meninggal, warga Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal itu baru diambil sampel lendir dengan metode swab tenggorok untuk memastikan positif Covid-19 atau tidak. []
Baca juga:
- Tak Takut Corona, Pelajar di Kediri Gelar Balap Liar
- Jokowi Tetapkan Status Kedaruratan Kesehatan Covid-19
- Ucap Syukur Wartawan Pati di Tengah Ancaman Corona